GTA VI Diprediksi Miliki Pendapatan 51 Triliun Rupiah di Tahun Pertama Rilisnya

Seperti yang sudah diketahui oleh para gamer, Grand Theft Auto VI bakal rilis pada musim gugur 2025. Setelah lebih dari satu dekade sejak GTA V, seri terbaru ini diprediksi bakal jadi salah satu peluncuran terbesar di dunia hiburan. Menurut analis DFC Intelligence, GTA VI diperkirakan menghasilkan 3,2 Miliar USD atau 51 Triliun Rupiah di tahun pertamanya, termasuk 1 Miliar USD atau 16 Triliun Rupiah dari pre-order sebelum rilis.

Angka fantastis ini menunjukkan kalau GTA VI bukan cuma game biasa, tapi sudah jadi fenomena. Bahkan, pendapatannya diprediksi bakal melampaui kebanyakan film-film besar Hollywood. Yoshio Osaki, CEO IDG Consulting, menyebut game ini sebagai “salah satu peluncuran hiburan terbesar dalam sejarah, nggak cuma di dunia game tapi juga di seluruh media.”

Strauss Zelnick, CEO Take-Two Interactive, juga optimis soal kesuksesan game ini. “Saya yakin Rockstar Games bakal menghadirkan sesuatu yang luar biasa lagi,” katanya. Tapi dia juga tetap realistis soal ekspektasi tinggi dari para fans. “Saya nggak mau klaim kemenangan sebelum waktunya… tapi jelas, antusiasmenya sangat tinggi,” tambah Zelnick.

Walaupun detail resminya masih minim, komunitas GTA udah rame bikin spekulasi. Rumor terakhir soal trailer kedua yang bakal rilis 27 Desember 2024 sempat bikin geger media sosial, tapi sayangnya nggak ada apa-apa di tanggal itu. Ada juga kekhawatiran kalau rilisnya bakal mundur ke 2026, tapi bocoran dari orang dalam bilang kemungkinan delay terbilang sangat kecil.

Di sisi lain, beberapa developer game lain bahkan sengaja ngundur jadwal rilis produk mereka biar nggak bentrok sama GTA VI. Nggak heran, sih, siapa juga yang mau bersaing sama game sebesar ini?

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.

@gamerwk_id